Abrasi Pantai di Pantai Batuhiu - Bojongsalawe Membuat Jalan Terancam, Pemda Berencana Pasang Break water
Pangandaranlife.com - Pesisir Pantai Batuhiu - Bojongslawe yang merupakan jalan alternative desa karangjaladri - ciliang -parigi serta akses ke tempat - tempat lainnya mengalami permasalahan serius akibat abrasi pantai yang semakin parah. Abrasi ini telah merusak sebagian besar garis pantai, dengan pantai yang telah terkikis sekitar 30 - 40, atau 50 - 100 kaki dari tepi air laut. Dampaknya, jalan yang berada di sepanjang pantai tersebut terancam akan terkena abrasi dalam waktu dekat.
Pantai Batuhiu - Bojongsalawe merupakan destinasi wisata populer. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, abrasi pantai di lokasi tersebut semakin memburuk. Ombak besar dan tinggi yang datang dari Samudra Hindia terus-menerus menghantam pantai, menyebabkan erosi dan terkikisnya pasir serta tanah di sepanjang garis pantai.
Lihat juga : Potret Bangunan Pemecah Gelombang di Pantai Bojongsalawe
Dengan abrasi sejauh 30 - 40 atau 50 - 100 kaki menuju jalan, kondisi ini menjadi ancaman serius bagi infrastruktur jalan yang ada. Beberapa bagian jalan sudah mulai tergerus dan mengalami kerusakan. Jika tidak ada tindakan yang cepat, maka jalan tersebut dapat terputus, mengisolasi Pantai Batuhiu - Bojongsalawe dari daerah sekitarnya.
Pemerintah daerah pada 2024 dikabarkan akan mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini. Rencananya, akan dilakukan proyek pemulihan pantai yang melibatkan konstruksi tanggul dan pengerukan pasir untuk memperkuat dan melindungi garis pantai. Dikabarakan Pemerintah akan memasang Water Break, atau yang juga dikenal sebagai breakwater, adalah struktur fisik yang dirancang untuk mengurangi energi ombak yang mencapai pantai, sehingga dapat mengurangi dampak abrasi.
Water break ini akan dibangun menggunakan material kuat seperti beton atau batu besar. Struktur ini akan ditempatkan di perairan sejauh beberapa meter dari pantai, membentuk suatu barikade yang dapat memecah gelombang dan melindungi garis pantai dari hantaman ombak. Dengan adanya break water, diharapkan abrasi pantai dapat ditekan dan jalan dapat terhindar dari kerusakan lebih lanjut.
Selain itu, pemerintah juga akan meningkatkan sistem pemantauan dan peringatan dini untuk mengantisipasi ancaman abrasi lebih awal. Dengan teknologi yang lebih canggih dan pemantauan yang intensif, setiap perubahan pada garis pantai akan segera terdeteksi, memungkinkan langkah-langkah penanggulangan yang lebih efektif.
Rencana pemerintah ini diharapkan dapat memberikan perlindungan jangka panjang bagi Pantai Batuhiu - Bojongsalawe. Break water dan sistem pemantauan yang ditingkatkan diharapkan dapat mengurangi risiko abrasi, melindungi garis pantai serta jalan yang terancam. Keberlanjutan pantai sebagai aset berharga bagi wilayah ini akan terjaga dengan adanya tindakan pencegahan yang tepat.
Posting Komentar untuk "Abrasi Pantai di Pantai Batuhiu - Bojongsalawe Membuat Jalan Terancam, Pemda Berencana Pasang Break water"
Komentari postingan ini ?